back to top

GP Ansor dan Banser Maluku Bersinergi dengan TNI/Polri dalam Pengamanan Perayaan Natal dan Tahun Baru di Ambon

Published:

Ambon,Tajukmaluku.com-Gerakan Pemuda Ansor dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Maluku turun tangan mendukung pengamanan perayaan Natal 2024 di Gereja Maranatha dan Gereja Silo, Kota Ambon. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian terhadap toleransi dan keberagaman, serta menindaklanjuti Surat Edaran dan instruksi dari Kepala Satuan Koordinasi Nasional (Satkornas) Banser untuk ikut serta menjaga kelancaran perayaan keagamaan saudara Kristiani bersama TNI/Polri.

“Kami hadir sebagai bagian dari komitmen GP Ansor dan Banser untuk menjaga semangat kebhinekaan di Maluku. Pengamanan ini bukan hanya tugas, tetapi juga panggilan hati untuk memperkuat tali persaudaraan antarumat beragama di tanah ini,” ujar Zuhri Wael, Kepala Satuan Koordinasi Wilayah (Kasatkorwil) Banser Maluku.

Setelah melakukan Apel siaga di Sekertariat Ansor Maluku, Ansor-Banser diterjunkan untuk mendukung pengamanan di dua gereja utama Kota Ambon ini. Sinergi dengan aparat keamanan dari TNI/Polri menjadi kunci utama dalam memastikan pelaksanaan ibadah Natal berjalan aman dan khidmat. Para anggota Banser bertugas mengatur lalu lintas di sekitar gereja, melakukan pemeriksaan kendaraan, serta menjaga keamanan selama prosesi ibadah berlangsung.

Ketua GP Ansor Maluku, H. Ridwan Nurdin, yang juga anggota Komisi II DPRD Maluku, menegaskan bahwa keterlibatan GP Ansor dan Banser dalam pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru merupakan wujud nyata dari nilai-nilai pluralisme dan toleransi yang telah lama dijunjung di Maluku. “Pela gandong adalah ruh dari keberagaman kita. Dengan semangat ini, kami berharap kehadiran Banser dapat memberikan rasa aman bagi saudara-saudara Kristiani dalam menjalankan ibadah mereka,” ujar Ridwan, yang dikenal dengan julukan ‘Si Songko Tinggi’.

Kegiatan pengamanan ini tidak hanya berfokus pada aspek teknis keamanan, tetapi juga menjadi momen untuk mempererat hubungan antarumat beragama di Maluku. Di tengah dinamika sosial yang seringkali diwarnai tantangan keberagaman, langkah GP Ansor dan Banser Maluku ini menjadi simbol kebersamaan dan solidaritas.

“Harapan kami, pengamanan ini tidak hanya menciptakan rasa aman secara fisik, tetapi juga memberikan pesan moral bahwa Maluku adalah tanah yang menjunjung tinggi persaudaraan,” tutup Zuhri Wael.*Redaksi

Related articles

spot_img

Recent articles

spot_img