Ambon,Tajukmaluku.com-Pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Maluku periode 2025–2030 resmi dilantik oleh Ketua Dekranasda Provinsi Maluku, Maya Baby Lewerissa. Pelantikan berlangsung di Aula Lantai 7 Kantor Gubernur Maluku, berdasarkan SK Dewan Kerajinan Nasional Nomor 32.02/DEKRAN/SK/V/2025. Selasa (17/6/2025).
Turut hadir dalam pelantikan, Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa selaku Pembina Dekranasda, Wakil Gubernur Maluku beserta istri sebagai penasihat, Sekretaris Daerah Maluku dan istri, jajaran Staf Ahli, Asisten Sekda, pimpinan OPD, instansi vertikal, Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota, serta elemen terkait lainnya.
Dalam sambutannya, Ketua Dekranasda Provinsi Maluku, Maya Baby Lewerissa, menegaskan pentingnya peran strategis Dekranasda untuk mendorong para perajin lokal agar tidak hanya bertahan, tetapi naik kelas dan mampu bersaing di pasar yang lebih luas.
“Kami ingin para pengrajin tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang dan menjadi pemain utama di Industri Kreatif, dengan inovasi, kolaborasi, dan pemasaran digital yang tepat, saya yakin produk-produk Maluku bisa mendunia,” harap Maya.
Ia juga menyerukan kolaborasi lintas sektor guna mendukung program Sapta Cita Lawanena Pemerintah Provinsi Maluku 2025–2030 demi mendorong daya saing produk kerajinan lokal. Maya mendorong pengurus segera menyusun rencana kerja lima tahunan, memetakan kembali para perajin di daerah, dan menetapkan kerajinan unggulan berbasis potensi lokal.
“Saya berharap, para perajin dapat terus berkreasi dan berinovasi, serta tidak menyerah dalam menghadapi tantangan. Mari kita bersama-sama membangun industri kerajinan di Maluku agar semakin maju dan berkembang,” tambahnya.
Mengusung semangat Lawamena dan strategi inovatif, Maya optimistis Dekranasda Maluku bisa naik level dan menjadikan industri kerajinan sebagai ikon kebanggaan daerah di pentas nasional maupun internasional.
Sementara itu, Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa menyampaikan keyakinannya bahwa Dekranasda akan menjadi lokomotif penggerak ekonomi kreatif di Maluku.
“Pengukuhan Pengurus hari ini adalah momentum awal bagi Dekranasda Provinsi Maluku untuk mengukir prestasi dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah,” ujar Gubernur.
Ia menekankan pentingnya sinergi antara organisasi kemasyarakatan, pemerintah, dan masyarakat dalam menciptakan ekosistem kreatif yang berdaya saing.
“Mari kita tunjukkan kepada Dunia bahwa Maluku tidak hanya kaya akan keindahan alam, tetapi juga kaya akan seni dan budaya yang patut diperhitungkan,” tutup Lewerissa.