back to top

PLN dan Pemkab SBT Perkuat Komitmen Listriki Seluruh Pelosok Bumi Ita Wotu Nusa

Date:

Ambon,Tajukmaluku.com-PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) dan Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) mempererat langkah bersama. Pertemuan strategis antara General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula, dan Bupati SBT H. Fachri Husni Alkatiri, Lc,. M.Si menjadi ruang untuk menyatukan satu tekad besar: menerangi Seram Bagian Timur, hingga ke pelosok.

Dalam pertemuan tersebut, GM PLN UIW MMU menyampaikan kondisi sistem kelistrikan di SBT yang telah mencapai rasio elektrifikasi 97,52% dan rasio desa berlistrik 93,43%. Dari total 198 desa, sebanyak 185 desa telah terlistriki. Namun, tantangan masih terbentang di 13 desa yang belum berlistrik. Desa-desa yang belum tersentuh, bukan karena dilupakan, tapi karena sulit dijangkau.

“Bukan niat kami membiarkan desa-desa itu dalam gelap. Tapi medan di lapangan tidak mudah dimana akses jalan belum ada, dan jalur jaringan harus melewati tanaman produktif milik masyarakat. Tapi kami tidak menyerah,” ungkap Awat Tuhuloula.

PLN pun memaparkan sederet rencana strategis yang akan mengubah wajah kelistrikan di SBT, termasuk pembangunan PLTMG Bula 10 MW, PLTS Waebula 3 MW, dan PLTS Bula 5 MW yang sudah masuk dalam RUPTL. Di sisi lain, PLN merencanakan pembangunan jaringan distribusi 20 kV, yaitu melalui Mini Tower di desa-desa sekitar PLTD Kilmuri dan PLTD Guli-Guli.

Tak hanya itu, Pulau Parang, salah satu wilayah terisolasi, juga direncanakan akan dialiri listrik melalui PLTS Hybrid sebagai solusi energi baru dan terbarukan (EBT) yang lebih ramah lingkungan dan efisien untuk kawasan kepulauan.

GM PLN UIW, Awat Tuhuloula dan Bupati SBT, Fachri Husein Alkatiri

Selaras dengan itu, PLN juga menyampaikan rencana peningkatan jam nyala listrik dari 6 jam ke 12 jam, dan dari 12 jam ke 24 jam di beberapa wilayah yang masih hidup dalam keterbatasan energi. Selanjutnya, PLN turut menyampaikan bahwa 12 sekolah di SBT yang terdiri dari 5 TK, 5 SD, dan 2 SMP akan menjadi penerima program listrik gratis dari PLN dan pemerintah pusat.

“Kami tidak hanya menyalakan lampu, tapi menyalakan masa depan. Anak-anak di SBT harus bisa belajar dalam terang, bukan lagi dalam bayang,” ujar Awat.

Bupati Seram Bagian Timur, menyambut baik pemaparan PLN dan memberikan apresiasi atas upaya yang telah dilakukan. Ia menegaskan bahwa Pemkab siap mendukung penuh, baik dari sisi perizinan, pembukaan akses jalan, hingga mediasi dengan masyarakat untuk penertiban lahan dan tanaman produktif.

“Kami memahami medan yang sulit, tapi kami juga tahu PLN tidak tinggal diam. Kami siap mendukung penuh agar desa-desa yang belum mendapat listrik segera menyala,” tegas Fachri.

Selain itu, Pemkab SBT juga berharap agar masyarakat pra-sejahtera bisa mendapatkan bantuan pasang baru listrik. GM PLN UIW MMU pun menjelaskan bahwa proses ini dapat dilakukan dengan pengajuan resmi melalui Kementerian Sosial, dan PLN akan siap memfasilitasi sesuai aturan yang berlaku.

Pertemuan ini menjadi bukti nyata bahwa untuk menerangi negeri, dibutuhkan kolaborasi, tekad, serta kepedulian.“Kami tidak datang membawa janji, tapi kerja. Dan kerja kami bukan untuk PLN, tapi untuk masyarakat,” tutup Awat.*(01-F)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Share post:

Subscribe

spot_imgspot_img

Popular

Rekomendasi
Terkait

PLN UIW MMU Salurkan 68 Hewan Kurban untuk Masyarakat Maluku dan Maluku Utara

Ambon,Tajukmaluku.com-Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah,...

Tambang PT Batulicin di Kei Besar Langgar UU Pulau Kecil, DPRD Maluku Diminta Panggil Gubernur

Ambon,Tajukmaluku.com-Aktivitas penambangan pasir dan batu oleh PT Batulicin Beton...

Anggota Dewan Rawidin Ode Dilaporkan Soal Dugaan Penggelapan Uang Miliaran Rupiah

Ambon,Tajukmaluku.com-Ketua Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Yos Sudarso...

KPU Kota Kembalikan Rp13 M Lebih Sisa Dana Hibah ke Pemkot Ambon

Ambon,Tajukmaluku.com-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Ambon telah mengembalikan sisa...